Kamis, 05 Juli 2012

Kematian Yang Mengerikan


Oleh : Abu Aisyah


Kita semua sering sekali mendengar bagaimana akhir hidup seseorang itu sangat tragis, dalam hal ini kematian seseorang tampak sangat mengerikan bagi mereka yang menyaksikannya. Sebagai contoh seseorang yang meninggal karena tertabrak kereta, dibunuh dengan cara tragis, disiksa hingga meninggal atau terkena penyakit yang belum ditemukan obatnya dan lain sebagainya. Selain itu bisa jadi di antara kita merasa takut untuk berperang (berjihad) hanya karena takut bentuk-bentuk kematian yang “mengerikan” tersebut. Secara naluriah bisa jadi kita akan merasa takut dengan seorang yang meninggal dalam keadaan kepalanya terpotong, atau melihat mayat yang mengalami penyiksaan sebelum kematiannya, namun sedemikian mengerikankah kematian seperti itu?
Sebagai seorang muslim, kita harus yakin (baca iman) bahwa segala hal yang menimpa kita baik itu kebaikan ataupun “keburukan” adalah takdirNya. Maka ketika ternyata suatu musibah terjadi di luar kehendak kita maka iman dengannya adalah sebuah keniscayaan. Bisa jadi kita merasa ngeri melihat seorang mujahid yang tertusuk puluhan anak panah dan tumbak di tubuhnya, atau kita akan merasa kasihan dengan seorang syuhada yang badannya hancur dan dirusak oleh musuh-musuhnya. Benarkah hakikatnya demikian? Apa yang kita lihat dengan mata kita seringkali tidak sesuai dengan apa yang terjadi sebenarnya atau apa yang tampak di dunia ini bisa jadi tidak sesuai dengan apa yang terjadi di alam lainnya. Sangat bisa jadi seorang mujahid yang tertusuk puluhan anak panah dan tombak itu akan merasa nikmat dengan kematian yang menimpanya, bahkan dalam salah satu riwayat bahwa para syuhada akan dibangkitkan di akhirat dalam keadaan badannya berlumuran darah. Sebuah kenikmatan yang tidak bisa dirasakan oleh orang yang melihatnya dengan mata kepala. Lihatlah para shahabat Nabi yang dengan gagah perkasa membela agama, mereka gugur dengan anggota tubuh tidak lagi sempurna karena disiksa oleh musuh-musuhnya, namun mereka menikmatinya dan mengharap itu semua menimpa mereka, Masya Allah… kematian yang tampak mengerikan ternyata dicari dan diharapkan oleh orang-orang beriman...
Jika demikian, mengapa kita harus takut dengan kematian yang akan menimpa kita? Kenapa kita harus khawatir kematian tragis yang bisa jadi menimpa kita? Kematian yang mengerikan hanya menimpa pada jasad kita bukan pada ruh kita. Jasad kita hanyalah tempat sementara yang akan segera ditinggalkan oleh ruh kita. Maka ketika kematian yang mengerikan itu menimpa, itu hanyalah di mata manusia di dunia, hakikatnya tergantung amal dan perbuatan kita sebelumnya. Karena itu mari kita menyiapkan diri kita untuk menghadapi kematian, bagaimanapun cara kematian itu tiba semuanya adalah takdirNya dan kewajiban kita adalah mengimaninya. Semua yang terjadi pada kita adalah hal terbaik yang dianugerahkanNya, sehingga mari bersama kita tingkatkan keimanan kita pada takdirNya. Wallahu a’lam, Abu Aisyah 050712.   

1 komentar:

  1. makasih atas infonya sangat membantu, kunjungi http://bit.ly/2QK3RQE

    BalasHapus

Please Uktub Your Ro'yi Here...