Jumat, 31 Mei 2013

Indah Hidayah Sunnah

Oleh: Abu Aisyah


Pukul 0.00 di Komputer, saat saya mulai mencoba merangkai kata dan menatap asa. Ada semacam kebahagiaan yang terbayang di pelupuk mata. Sebuah kebahagiaan karena masih bisa merasakan manisnya iman dan indahnya hidayah sunnah. Tidak semua orang bisa merasakan hidayah ini, sebuah hidayah yang telah membawa saya menuju sebuah kebahagiaan hidup luar biasa, tidak hanya di dunia semmoga saja di akhirat sana juga akan terus terasa. Hidayah Sunnah adalah hidayah yang telah membawa saya memahami Islam secara lebih berperikemanusiaan. Jika selama ini saya beragama hanya karena orang tua saya Islam atau karena lingkungan saya Islam, maka sejak hidayah itu datang saya semakin yakin bahwa Islam adalah agama yang membawa kepada kebahagiaan umat manusia, tidak hanya saya namun seluruh alam semesta akan bahagia dengan Islam.
Kenapa harus hidayah sunnah? Ternyata makna sunnah adalah keyakinan yang menghujam dalam hati, terucap dengan lisan dan taraplikasi dalam tindakan. Sunnah adalah jalan yang ditempuh oleh Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi wassalam yang dilanjutkan oleh para shahabat beliau dan orang-orang yang senantiasa berada di jalan mereka. Keyakinan akan kebenaran Islam memang telah saya rasakan, tentu saja hal ini bukan berarti saya harus berhenti untuk belajar. Sebaliknya ketika kebenaran itu mulai terasa maka intensitas belajar kita juga harus semakin dikuatkan. Karena saya sangay yakin bahwa semakin tinggi pohon menjulang ke angkasa maka hembusan angin akan semakin kuat menerpanya. Semakin iman kita bertambah maka semakin besar pula godaan untuk melanggar syariatNya.
Ucapan dengan lisan dalam mensyukuri hidayah sunnah ini selalu saya usahakan untuk dilakukan. Tidak perlu orang lain mengetahuinya, namun cara untuk senantiasa menghidupkan hati dengan senantiasa mengingatNya adalah usaha yang harus senantiasa dijaga. Bagaimana kalau lupa? Inilha hebatnya kekuatan pemahaman dan iman, jika kita lupa itu tidak mengapa namun segeralah kembali dan sadar agar kita tidak lupa apalagi jika disengaja lupa. Lupa tidak mengingatNya adalah tabiat manusia, namun segera ingat ketika lupa itulah manusia luar biasa.
Aplikasi dalam tindakan adalah melakukan segala aktiftas dalam keseharian kita agar senantiasa memiliki makna ibadah di sisiNya. Terlalu teoritis? Praktisnya adalah bahwa setiap tindakan dan aktifitas yang kita lakukan hendaknya ditujukan untuk mendapatkan keridhaaNya, bukan untuk mencari keridhaan dunia apalagi hanya ingin mendapatkan pujian manusia.
Indah hidayah sunnah memang harus senantiasa di pertahankan, ia adalah mutiara yang tidak smeua orang bisa memilikinya. Bahkan ia adalah mutiara yang tidak diperjual-belikan tidak ada harga yang pantas untuk membelinya. Maka marilah bersama kita syukuri hidayah sunnah ini, agar ia bersemi di hati, hingga aromanya semerbak mewangi, rahmat bagi insani….     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Please Uktub Your Ro'yi Here...