Senin, 21 Agustus 2017

LGBT Bag. 14 Dampak Sosial dan Kesehatan

1.    Dampak  LGBT
a.    Dampak sosial
Beberapa  dampak  sosial  yang  ditimbulkan akibat LGBT adalah sebagai   berikut:  Penelitian menyatakan  “seorang  gay  mempunyai pasangan  antara  20-106  orang  per  tahunnya.  Sedangkan  pasangan  zina seseorang  tidak  lebih  dari  8  orang seumur  hidupnya.” [1] 43%  dari golongan   kaum   gay   yang   berhasil   didata   dan   diteliti   menyatakan bahwasanya selama hidupnya mereka melakukan homo seksual dengan lebih  dari  500  orang.  28%  melakukannya  dengan  lebih  dari  1000  orang. 79%   dari   mereka   mengatakan   bahwa   pasangan   homonya   tersebut berasal  dari  orang yang tidak dikenalinya sama sekali. 70% dari mereka hanya  merupakan  pasangan  kencan  satu  malam  atau  beberapa  menit saja.[2] Hal itu jelas-jelas melanggar nilai-nilai sosial masyarakat.
b.   Dampak kesehatan
Dampak-dampak kesehatan yang ditimbulkan di antaranya adalah 78% pelaku homo seksual terjangkit penyakit kelamin menular.[3] Rata-rata usia kaum gay adalah 42 tahun dan menurun menjadi 39 tahun jika korban AIDS dari golongan gay dimasukkan ke dalamnya. Sedangkan rata-rata usia lelaki yang menikah dan normal adalah 75 tahun. Rata-rata usia Kaum lesbian adalah 45 tahun sedangkan rata-rata wanita yang bersuami dan normal 79 tahun.
Mengambil pilihan untuk menjadi LGBT membuat seseorang juga harus menerima berjuta risiko dalam satu paket. Salah satu risikonya adalah berkaitan dengan transmisi HIV/AIDS. Kelompok transmisi tertinggi hingga beberapa tahun lalu di Indonesia itu LSL ( Lelaki Seks Lelaki, MSM- Men sex Men ). Sekitar awal tahun 1981 dari kaum gay pulalah yang ditemukan pertama kali mengidap penyakit tersebut.  (sumber Centers for Diseases Control-CDC, Los Angeles). Selanjutnya gaya hidup yang bebas seperti ini malah cukup menimbulkan kekhawatiran semakin meningkatnya angka kejadian penyakit tersebut.
Telah ditemukan banyak kasus kesehatan yang muncul dari perilaku LGBT. Berdasarkan data WHO menyebutkan bahwa kaum gay dan transgender memiliki risiko 20 kali lebih besar tertular penyakit HIV/AIDS dibandingkan dengan populasi normal.[4]



[1]Corey,  L.  And  Holmes,  K. Sexual Transmissions of Hepatitis A in Homosexual Men.”New England J. Med., 1980, hal. 435-438.
[2]Bell, A. and Weinberg, M.Homosexualities: a Study of Diversity Among Men and Women.  New York: Simon & Schuster, 1978.
[3]Rueda, E. “The Homosexual Network.”(Old Greenwich, Conn., The Devin Adair Company, 1982), hal. 53 (http://repository.ummetro.ac.id/files/dosen/f893aa81c705960fc6121c08f7204b50.pdf )
[4]http://www.republika.co.id/berita/mpr-ri/berita-mpr/16/02/28/o38p1z359-gay-dan-transgender-berisiko-20-kali-lebih-besar-tertular-hivaids

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Please Uktub Your Ro'yi Here...